Usaha Minuman Sari Jeruk Nipis

Jumat, 23 Desember 2011
Anda tentu tahu jeruk nipis yang berbentuk bulat lonjong berwarna kekuningan jika telah matang dan rasanya agak asam. Selain lebih banyak dikenal sebagai penambah bumbu masakan, saat ini jeruk nipis juga sedang digembar-gemborkan sebagai bahan baku utama kosmetik dengan janji membuat kulit kita menjadi lebih halus dan bebas jerawat.

Ternyata, selain dua manfaat diatas, jeruk nipis juga dapat digunakan sebagai bahan baku minuman  segar. Seperti contohnnya, saat ini  telah beredar jenis minuman berbahan baku jeruk nipis yang diperankan oleh model Putri Kecantikan Sejagad. Tak kalah dengan minuman jeruk nipis yang sering diiklankan di media cetak dan elektronik, di Kabupaten Kuningan pun terdapat beberapa produsen pembuat jenis minuman serupa yang berbahan baku jeruk nipis.

Usaha ini memiliki prospek penjualan yang cukup menguntungkan. Supaya tidak penasaran, kita lihat saja dari analisis usaha pembuatan minuman sari jeruk nipis dari salah satu produsen jeruk nipis unggulan di Kabupaten Kuningan.


ANALISIS PEMBUATAN MINUMAN SARI JERUK NIPIS (bisnisukm.com)
HARGA JUAL PRODUK : Rp. 2000,- Per Botol
KAPASITAS PRODUKSI/HARI : Rp. 2.750,- Botol

1 Biaya Produksi


a. Biaya Tetap


- Peralatan Rp 145,850





b. Biaya Tidak Tetap


- Bahan baku Rp 2,170,000

- Bahan bakar dan Listrik Rp 75,000

- Tenaga kerja Rp 337,500

- Kemasan Rp 402,500

Total Rp 2,985,000





Total Biaya Produksi Rp 3,130,850




2 Keuntungan per bulan


Penerimaan Rp 5,500,000

Keuntungan Rp 2,369,150




3 Break Een Point (BEP)


a. BEP harga Rp 1,138.49

b. BEP olume produksi (Kg)
1,565.43
4 B/C Ratio
0.757
5 Return of Inestment (ROI) (%)
75.67

Asumsi Pembuatan Sari Jeruk Nipis


1. Investasi bangunan dan peralatan berupa (mesin press jeruk, mesin pencampur,
    UV ilter dll)  sebesar Rp. 700.000.000

    Asumsi masa penggunaan sekitar 20 tahun, dengan intensitas penggunaan

    20 hari per bulan. Jadi asumsi jumlah pemakaian sekitar 4800 kali.

    Asumsi biaya pemakaian = Rp.700.000.000/4800 kali = Rp. 145,850/ 1 kali produksi

2. Kapasitas produksi per 1 kali produksi sekitar 2750 botol minuman jeruk nipis

3. Bahan baku utama berupa jeruk nipis dan gula putih

4. Kemasan botol, dikemas dalam bronjong yang terbuat dari bambu isi 5 botol atau
dus isi 10 dan 25 botol.

5. Jumlah tenaga kerja 15 orang.

0 komentar: