Sejuta Khasiat Daun Sirih

Jumat, 31 Desember 2010 0 komentar
Sirih merupakan tanaman asli Indonesia yang tumbuh merambat atau bersandar pada batang pohon lain. Sebagai budaya daun dan buahnya biasa dimakan dengan cara mengunyah bersama gambir, pinang dan kapur. Namun mengunyah sirih telah dikaitkan dengan penyakit kanker mulut dan pembentukan squamous cell carcinoma yang bersifat malignan.
Sirih digunakan sebagai tanaman obat (fitofarmaka); sangat berperan dalam kehidupan dan berbagai upacara adat rumpun Melayu.

Tanaman merambat ini bisa mencapai tinggi 15 m. Batang sirih berwarna coklat kehijauan,berbentuk bulat, beruas dan merupakan tempat keluarnya akar. Daunnya yang tunggal berbentuk jantung, berujung runcing, tumbuh berselang-seling, bertangkai, dan mengeluarkan bau yang sedap bila diremas. Panjangnya sekitar 5 - 8 cm dan lebar 2 - 5 cm. Bunganya majemuk berbentuk bulir dan terdapat daun pelindung ± 1 mm berbentuk bulat panjang. Pada bulir jantan panjangnya sekitar 1,5 - 3 cm dan terdapat dua benang sari yang pendek sedang pada bulir betina panjangnya sekitar 1,5 - 6 cm dimana terdapat kepala putik tiga sampai lima buah berwarna putih dan hijau kekuningan. Buahnya buah buni berbentuk bulat berwarna hijau keabu-abuan. Akarnya tunggang, bulat dan berwarna coklat kekuningan.

Efek zat aktif yang dikandung seluruh bagian tanaman sirih adalah merangsang syaraf pusat, merangsang daya pikir, meningkatkan gerakan peristaltik, merangsang kejang, meredakan sifat mendengkur. Daun sirih memiliki efek mencegah ejakulasi prematur, mematikan jamur Candida albicans, anti kejang, analgesik, anestetik, pereda kejang pada otot polos, penekan pengendali gerak, mengurangi sekresi cairan pada liang vagina, penekan kekebalan tubuh, pelindung hati, dan antidiare.

Tanaman sirih juga diketahui bisa mengatasi batuk, bronchitis, menghilangkan bau badan, mengobati luka bakar, mimisan, bisul, mata gatal dan merah, koreng dan gatal-gatal, menghentikan pendarahan gusi, sariawan, menghilangkan bau mulut, jerawat, keputihan, dan mengurangi produksi air susu ibu yang berlebihan.

Berikut macam-macam pemanfaatan daun sirih :
  • Mengurangi produk ASI yang berlebihan 
          Bahan : 4 lembar daun sirih dan minyak kelapa secukupnya.  
          Cara membuat : daun sirih diolesi dengan minyak kelapa, Kemudian dipanggang dengan api.  
          Cara menggunakan : dalam keadaan masih hangat ditempelkan di seputar buah dada. 
  • Keputihan      
          Bahan : 7 – 10 lembar daun sirih. 
          Cara membuat : direbus dengan 2,5 liter air sampai mendidih. 
          Cara menggunakan : air rebusan daun sirih tersebut dalam keadaan masih hangat dipakai untuk  membasuh/membersihkan seputar kemaluan secara berulang-ulang. 
  • Sakit Jantung  
          Bahan : 3 lembar daun sirih, 7 pasang biji kemukus, 3 siung bawang merah, 1 sendok jintan putih.   
          Cara membuat : semua bahan tersebut ditumbuk sampai halus, ditambah 5 sendok air panas, dibiarkan beberapa menit, kemudian diperas dan disaring. 
          Cara menggunakan: diminum 2 kali 1 hari dan dilakukan secara teratur. 
  • Sifilis   
          Bahan : 25 – 30 lembar daun sirih bersama tangkainya; 0,25 kg gula aren dan garam dapur secukupnya.  
          Cara membuat: semua bahan tersebut direbus bersama dengan 2 liter air sampai mendidih, kemudian disaring. 
          Cara menggunakan: diminum 3 kali 1 hari secara terus menerus. 
  • Alergi/biduren 
          Bahan : 6 lembar daun sirih, 1 potong jahe kuning, 1,5 sendok minyak kayu putih. 
          Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus. 
          Cara menggunakan : Dioleskan/digosokkan pada bagian badan yang gatal-gatal. 
  • Diare 
          Bahan: 4 – 6 lembar daun sirih, 6 biji lada, 1 sendok makan minyak kelapa. 
          Cara membuat: semua bahan tersebut ditumbuk bersama-sama sampai halus. 
          Cara menggunakan: digosokkan pada bagian perut. 
  • Menghentikan pendarahan gusi 
          Bahan: 4 lembar daun sirih. 
          Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih
          Cara menggunakan : setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh
  • Menghentikan pendarahan hidung (mimisen = Jawa) 
          Bahan: 1 lembar daun sirih. 
          Cara membuat: daun sirih digulung sambil ditekan-tekan sedikit supaya keluar minyaknya. 
          Cara menggunakan: dipakai untuk menyumbat hidung yang berdarah/mimisen. 
  • Sakit gigi berlubang 
          Bahan pertama : 1 lembar daun sirih. 
          Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih 
          Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh. 
          Bahan kedua : 2 lembar daun sirih diremas, Garam 0,5 sendok 
          Cara membuat: diseduh dengan air panas 1 gelas, aduk sampai garam larut, biarkan sampai dingin 
          Cara pemakaian: dipakai untuk berkumur-kumur. 
  • Bronkhitis 
          Bahan: 7 lembar daun sirih dan 1 potong gula batu. 
          Cara membuat: daun sirih dirajang, kemudian direbus bersama gula batu dengan air 2 gelas sampai mendidih hingga tinggal 1 gelas, dan disaring 
          Cara menggunakan: diminum 3 kali sehari 3 sendok makan 
  • Batuk 
          Bahan pertama : 4 lembar daun sirih.  
          Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih 
          Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh. 
          Bahan kedua : 4 lembar daun sirih. 
          Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih 
          Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh. 
          Bahan ketiga : 4 lembar daun sirih, 3 lembar daun widoro upas dan madu secukupnya. 
          Cara membuat: daun sirih diiris-iris, kemudian direbus bersama daun widoro dengan 2 gelas air sampai mendidih 
          Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh. 
          Bahan keempat : 4 lembar daun sirih. 
          Cara membuat: direbus dengan 2 gelas air sampai mendidih 
          Cara menggunakan: setelah dingin dipakai untuk kumur, diulang secara teratur sampai sembuh. 
Baca selengkapnya »

Kentang Bikin Langsing?

0 komentar
VIVAnews - Banyak wanita melakukan program penurunan berat badan untuk mencapai bobot tubuh ideal. Salah satu trik agar berat badan menyusut, tak sedikit wanita yang menghindari konsumsi nasi dan menggantinya dengan kentang. Namun, benarkah konsumsi kentang bisa efektif menurunkan berat badan?
Tidak ada penelitian sebelumnya yang membuktikan bahwa kentang bermanfaat untuk menurunkan berat badan. Namun, dari hasil uji coba terhadap pria dan wanita yang menjadikan kentang sebagai bagian dari program penurunan berat badan, terbukti berhasil mengurangi bobot tubuh berlebih.

"Ketika mengalami keluhan berat badan, hal yang perlu dilakukan bukanlah menghindari makanan atau kelompok makanan tertentu. Tapi, penting untuk mengurangi jumlah kalori dari makanan harian,” kata Davis, Pemimpin Studi dari Britt Burton-Freeman, University of California seperti dikutip dari Times of India.

Para peneliti mempelajari pola hidup 86 pria dan wanita dengan kelebihan berat badan selama 12 minggu. Peneliti mengukur efek dari diet modifikasi indeks glikemik mengurangi kalori dengan menambahkan kentang dalam menu diet harian responden. Indeks Glikemik atau GI seperti diketahui adalah ukuran dampak karbohidrat pada tingkat gula darah.

Tiga kelompok dengan orang yang dipilih secara acak, diamati masing-masing memiliki diet yang mengonsumsi 5-7 porsi kentang per minggu. Hasilnya, ketiga kelompok mengalami kehilangan berat badan.

Satu buah kentang ukuran sedang mengandung 110 kalori per porsi, mengandung kalium lebih (620 gram) dari pisang, dan menyediakan hampir setengah dari nilai harian vitamin C (45 persen), dan tidak mengandung sodium, lemak atau kolesterol, sehingga baik untuk kesehatan dan penting untuk menjadikannya makanan diet harian Anda.

Namun, jika Anda ingin menurunkan berat badan dengan kentang sebaiknya konsumi kentang yang dikukus atau direbus. Hindari kentang yang digoreng, karena kandungan lemak yang ada dalam kentang goreng cukup tinggi dan bisa merusak program diet Anda.

Baca selengkapnya »

Kandungan pada Kentang

0 komentar
Kentang (Solanum tuberosum L.) adalah tanaman dari suku Solanaceae yang memiliki umbi batang yang dapat dimakan dan disebut "kentang" pula. Umbi kentang sekarang telah menjadi salah satu makanan pokok penting di Eropa walaupun pada awalnya didatangkan dari Amerika Selatan.

Penjelajah Spanyol dan Portugis pertama kali membawa ke Eropa dan mengembangbiakkan tanaman ini pada abad XVI. Dengan cepat menu baru ini tersebar di seluruh bagian Eropa. Dalam sejarah migrasi orang Eropa ke Amerika, tanaman ini pernah menjadi pemicu utama perpindahan bangsa Irlandia ke Amerika pada abad ke-19, di kala terjadi wabah penyakit umbi di daratan Irlandia yang diakibatkan oleh jenis jamur yang disebut ergot.


Di beberapa negara, tanaman yang terbagi lagi ke dalam 200 spesies ini bahkan meniadi makanan pokok. Dengan bentuk yang sederhana, kentang memiliki manfaat yang sangat banyak, hal ini dimungkinkan berkat kandungan yang ada di dalamnya. Misalnya saja mineral kalsium yang tinggi sehingga bermanfaat untuk memelihara kesehatan tulang dan gigi.
Kandungan air per 100 gram kentang ialah 82 gram, dengan nilai protein sebanyak 2 gram, kälori sebanyak 70 kkal, dan karbohidrat sebanyak 19 gram. Selain kandungan-kandungan tersebut, kentang juga memiliki kandungan lain seperti zat besi dan riboflavin yang penting bagi tubuh.

Demikian pula dengan vitamin yang ada pada kentang. Sebut saja vitamin C yang notabene mengandung antioksidan yang ampuh untuk mengusir radikal bebas dalam tubuh. Untuk itu, agar bisa memperoleh manfaat vitamin C dengan maksimal pilihlah kentang yang baik kondisinya antara lain dengan memilih yang tidak bertunas, kulitnya kencang, tidak ada bercak kehijauan, dan tidak ada lubang pada permukaannya.
Kentang juga mengandung beberapa vitamin lain seperti vitamin B6 yang berperan dalam sintesis dan metabolisme protein. Vitamin B6 juga berperan dalam metabolisme energi yang berasal dari karbohidrat.

Namun, disamping beberapa manfaat tadi, kentang juga mengandung solanium, semacam zat yang jika masuk ke dalam tubuh akan menyebabkan mual, sakit perut, muntah, diare, dan sakit kepala.
Baca selengkapnya »

TERONG TERBUKTI MAMPU MENDONGKRAK GAIRAH SEKSUAL PRIA

Kamis, 30 Desember 2010 0 komentar


Terung (Solanum melongena, di Pulau Jawa lebih dikenal sebagai terong) adalah tumbuhan penghasil buah yang dijadikan sayur-sayuran. Asalnya adalah India dan Sri Lanka. Terung berkerabat dekat dengan kentang dan leunca, dan agak jauh dari tomat.

Terung ialah terna yang sering ditanam secara tahunan. Tanaman ini tumbuh hingga 40-150 cm (16-57 inci) tingginya. Daunnya besar, dengan lobus yang kasar. Ukurannya 10-20 cm (4-8 inci) panjangnya dan 5-10 cm (2-4 inci) lebarnya. Jenis-jenis setengah liar lebih besar dan tumbuh hingga setinggi 225 cm (7 kaki), dengan daun yang melebihi 30 cm (12 inci) dan 15 cm (6 inci) panjangnya. Batangnya biasanya berduri. Warna bunganya antara putih hingga ungu, dengan mahkota yang memiliki lima lobus. Benang sarinya berwarna kuning. Buah tepung berisi, dengan diameter yang kurang dari 3 cm untuk yang liar, dan lebih besar lagi untuk jenis yang ditanam.

Dari segi botani, buah yang dikelaskan sebagai beri memiliki banyak biji yang kecil dan lembut. Biji itu dapat dimakan tetapi rasanya pahit karena mengandung nikotin, sejenis alkaloid yang banyak dikandung tembakau.

Terong atau terung (Solanum melongena) ialah tumbuhan yang tergolong dalam keluarga Solanaceae dan genus Solanum. Buahnya biasa digunakan sebagai sayur untuk masakan. Nama botaninya Solanum melongena.

Dari segi botani, buah yang dikelaskan sebagai beri mengandung banyak biji yang kecil dan lembut. Biji itu boleh dimakan tetapi rasanya pahit karena mengandung alkaloid nikotin. Ini tidaklah mengherankan karena terong adalah saudara dekat tembakau. Ukuran buah terung berbeda-beda antara kecil hingga besar, bergantung kepada budidayanya. Buah tersebut mempunyai berbagai warna, terutama ungu, hijau, dan putih.

Beberapa jenis terong yang ada di nusantara

Terong TelunjukOrang menyebutnya terong telunjuk karena bentuknya memang mirip jari telunjuk. Warnanya hijau dan tidak terlalu besar. Cocok diolah menjadi semur, balado atau dipecak terong.
 




Terong Gelatik UnguSebagian orang menyebutnya terong lalap karena biasanya di makan mentah sebagai lalapan. Rasanya tidak pahit dan aromanya tidak terlalu langu. Bentuknya bulat sebesar bola bekel dan berwarna ungu.

Gelatik Putih
Bentuk dan besarnya sama dengan gelatik ungu. Perbedaannya terletak pada warna kulit yang hijau dengan semburat putih pada bagian ujung buah. Cocok sebagai lalapan atau di olah menjadi terancam dan karedok.

Terong Kopek
Ada dua jenis terong kopek, berwarna hijau dan
Ungu. Terong ini paling banyak dikonsumsi masyarakat sebagai bahan sayur lodeh, di semur atau dibuat balado.

Terong JepangBanyak digunakan masyarakat Jepang sebagai bahan membuat tempura sayuran. Bentuknya mirip dengan terong kopek namun dengan warna lebih gelap(ungu tua) dan lebih kecil.
 

terung belanda
Tekokak & Leunca
Tekokak(Solanum torvum)&leunca (solanum nigrum), keduanya termasuk keluarga terong namun bentuknya mini. Masyarakat sunda mengkonsumsinya sebagai lalap, dimasak dengan oncom/taoco atau sebagai campuran botok.

Terong Putih
Terong pendatang baru yang belum banyak di pasaran. Bentuknya hampir sama dengan terong Jepang namun sedikit lebih besar. Warna kulit putih bersih, sangat lezat diolah sebagai tumisan, diisi daging atau campuran olahan pasta.

Terong Belanda
Terong Belanda(Cyphomandra betacea) lebih banyak dikonsumsi sebagai buah, baik di makan segar, dibuat sirup atau dijuice. Bentuknya oval sebesar telur. Sewaktu muda warnanya kuning dan seiring dengan matangnya buah, kulit buah berubah menjadi keunguan. Terong ini rasanya asam menyegarkan.

 

Manfaat Terong

Menghambat kerusakan pembuluh darah
Buah ini diketahui punya manfaat sebagai antikejang, anti kanker, dan pendepak gangguan pembuluh darah. Bahkan di Nigeria digunakan sebagai tanaman kontrasepsi, terutama untuk kaum pria. Masyarakat Nigeria juga mendewakan tumbuhan ini karena bisa meredam "penyakit" gugup. Kemampuan ini telah dibuktikan secara ilmiah terhadap marmut yang diberi sari terong mentah.

Buah terong mengandung striknin, skopolamin, skopoletin, dan skoparon yang bisa menghambat serangan sawan, gugup, atau kekejangan saraf. Maka, buah ini bisa digunakan untuk mencegah dan mengobati serangan epilepsi dan penyakit kejang lainnya, seperti yang diyakini dalam pengobatan tradisional.

Di Korea terong yang telah dikeringkan bila dikonsumsi bisa pula mengobati sakit pinggang, encok, pinggang kaku, dan nyeri lainnya. Secara empiris, sayuran ini pun mampu mengobati campak, cacar air, ketergantungan alkohol, gastritis, dan luka bakar.

Jus terong bisa menekan kerusakan pada sel-sel dengan penyimpangan kromosom sebagai pertanda adanya kanker. Kandungan tripsin (protease) inhibitor pada buah ini diyakini bisa melawan serangan zat pemicu kanker. Buah ini sangat baik untuk mengurangi risiko penyakit kanker.

Buah ini juga bisa menetralkan kerusakan pembuluh darah arteri. Dengan begitu, ia dapat menekan dan mengatasi arterosklerosis; penyakit yang disebabkan oleh terganggunya transportasi darah dan zat makanan pada pembuluh darah arteri. Gangguan itu terjadi akibat timbunan lemak dan kolesterol di pembuluh darah. Dampaknya, kerja jantung pun terganggu. Organ vital ini akan kesulitan memompa darah ke seluruh tubuh yang bisa membahayakan nyawa. Gangguan pembuluh darah ini bisa dikurangi, bahkan ditanggulangi dengan cara mengonsumsi terong.

Banyak mitos mengatakan kalau terong membuat badan menjadi loyo. Mitos ini harus dikikis habis, fakta justru sebaliknya. Terong justru mendongkrak gairah seksual pria karena efek afrodisiaknya. Penelitian ilmiah punya fakta lain, terong dapat mencegah kanker, kaya serat, mengandung vitamin (A, B & C) dan mineral penting lainnya. Berbagai penyakit seperti wasir, rematik, batuk, penyakit kulit, bahkan raja singa juga bisa disembuhkan dengan sayuran “ajaib” ini.
Baca selengkapnya »

Betulkah Jus JAMBU BIJI Mengatasi Demam Berdarah?

0 komentar


Betulkah jus jambu biji dan ramuan herbal berikut ini bisa meringankan penyakit tahunan ini?

Sekitar empat tahun silam, Pingkan Monika, seorang karyawati berusia 29 tahun, curiga dirinya mengalami gejala demam berdarah. Waktu diperiksa, dokter mendiagnosis wanita berdarah Manado ini kena demam berdarah. Hasil tes laboratorium menunjukkan kadar trombositnya turun drastis. "Badan panas dan terasa lemas sekali," ujar ibu satu anak ini. Beruntung, salah seorang kakaknya yang tinggal di Yogyakarta ketika itu mendapat informasi soal jus jambu biji. "Saya waktu itu dirawat selama 5 hari di rumah sakit. Saya tidak ingat berapa gelas jus jambu biji yang diminum. Tetapi, secara berangsur-angsur kadar trombosit saya naik setelah rutin minum jus itu," kisah karyawati di sebuah perusahaan periklanan di Jakarta ini. Berkat jus jambu biji, ia cepat pulih dan dapat segera keluar dari rumah sakit.

Meski tidak sedikit orang yang berhasil terselamatkan dari demam berdarah berkat jus jambu biji, harus diakui bahwa belum ada penelitian yang membuktikan secara ilmiah keampuhan jambu biji dalam mengatasi demam berdarah.

Tertolongnya pasien demam berdarah berkat jambu biji, kata Dr. Handrawan Nadesul, bisa jadi bukan karena jambunya, melainkan cairan jus yang masuk ke tubuh pasien dalam jumlah banyak. Cairan itu, apalagi jika diminum sampai 5 atau 6 gelas sehari, amat dibutuhkan pasien yang kehilangan banyak plasma darah akibat penurunan trombosit.

Maka cairan apa pun, entah air biasa atau air larutan gula dan garam atau jus buah lain bisa membantu proses penyembuhan pasien demam berdarah jika dikonsumsi dalam jumlah banyak. Minuman dalam kemasan kaleng yang mengandung zat elektrolit juga dianjurkan diberikan pada pasien.

Serba Alami untuk Demam Berdarah

Jambu Biji
Buah jambu biji yang eksotis ini mengandung vitamin C yang sangat tinggi. Bahkan kandungan vitamin C di dalamnya bisa tiga sampai enam kali lebih tinggi dibanding buah jeruk. Lebih tinggi 10 kali dibandingkan dengan pepaya dan 10 sampai 30 kali dibandingkan dengan pisang.

Vitamin C ini terdapat dalam daging buahnya yang segar. Bijinya yang sering tidak dikonsumsi pun mengandung vitaimin C seperti daging buahnya.

Disebutkan dalam buku Foods that Heal, Foods that Harm bahwa 90 gram buah jambu biji lebih dari cukup memenuhi kebutuhan harian vitamin C pada orang dewasa. Buku itu juga menyebutkan meskipun sudah kehilangan hampir 25 persen vitaminnya karena proses pengolahan, jus jambu biji kemasan kotak masih merupakan sumber vitamin C yang baik.

Berkat kandungan vitamin C dosis tinggi ini, kekebalan tubuh dalam melawan bakteri akan meningkat. Proses penyembuhan luka pun jadi lebih cepat. Di samping itu, tekanan darah juga menjadi lebih baik berkat buah ini. Ini karena jambu biji merupakan sumber potassium yang baik.

Cara pemanfaatan: Pilihlah buah yang baru saja masak dan masih berwarna hijau kekuningan. Bila sudah masak, simpan di lemari es. Jangan lupa dicuci terlebih dahulu sebelum dibuat jus.

Alang-Alang
gambar dari www.ibujempol.com

Tanaman liar yang sudah ribuan tahun dikenal masyarakat Cina ini bermanfaat untuk kesehatan. Bahkan saat ini tumbuhan bernama latin Imperata cylindrica (L) Beauv sudah sering diteliti secara ilmiah.
Dr. Setiawan Dalimartha dalam bukunya, Ramuan Tradisional untuk Pengobatan Hepatitis, menyebutkan bahwa di luar negeri alang-alang sudah dibuat obat paten.

Hasil penelitian tentang tanaman ini menyebutkan bahwa ada kandungan manitol, glukosa, sakharosa, malic acid, citric acid, coixol, arundoin, cylindrin, fernenol, simiarenol, anemonin, asam kersik, damar, dan logam alkali. Dengan kandungan-kandungan itu, alang-alang bersifat antipiretik (menurunkan panas), diuretik (meluruhkan kemih), hemostatik (menghentikan pendarahan), dan menghilangkan haus.

Pengobatan Cina tradisional menyebutkan, alang-alang memiliki sifat manis dan sejuk. Efek pengobatan tanaman ini memasuki meridian paru-paru, lambung, dan usus kecil. Dengan sifat diuretik yang melancarkan air kencing, alang-alang bermanfaat untuk menyembuhkan penyakit radang ginjal akut.

Sifat diuretik yang mengeluarkan cairan tubuh tak berguna ini juga berguna untuk mengontrol tekanan darah yang cenderung tinggi. Sifat hemostatik yang bisa menghentikan pendarahan pada alang-alang dapat juga dimanfaatkan untuk mengatasi mimisan dan pendarahan di dalam.

Herba ini di dalam tubuh akan menyusup ke dalam organ paru-paru, lambung, dan usus kecil. Maka diingatkan oleh Dr. Setiawan, ramuan alang-alang sebaiknya tidak diberikan kepada mereka yang fungsi lambungnya lemah dan sering buang air kecil.

Bagian tanaman alang-alang yang bisa dimanfaatkan sebagai obat tradisional adalah rimpang, baik yang segar maupun yang telah dikeringkan. Bahan alang-alang ini bisa diperoleh di toko obat Cina. Kini bahkan sudah tersedia minuman alang-alang instan yang berkhasiat menghilangkan panas dalam. Minuman instan ini bisa diperoleh di toko jamu atau toko obat Cina.

Cara pemanfaatan: ambil satu ikat atau gulung akar alang-alang. Cuci dan rebus dalam tiga gelas air hingga tersisa satu gelas. Campur air perasan satu buah jeruk nipis dengan tiga sendok makan air alang-alang tersebut. Pakai seperlunya. Tambahkan pemanis bila ramuan ini ditujukan untuk anak-anak.

Angkung

"Obat kaisar" adalah julukan untuk angkung atau Angong Niuhuang Wan. Karena keampuhannya mengatasi penyakit pada zaman lampau, angkung hanya dikonsumsi oleh kaisar dan para petinggi di dataran Cina.

Angkung diyakini oleh masyarakat Cina bisa membantu menyembuhkan penyakit radang selaput otak, stroke, radang otak, penyakit hati, sampai kejang dan kekurangan cairan tubuh seperti halnya dalam kasus demam berdarah.

Namun, sangat disayangkan harga angkung ternyata amat mahal. Satu pil angkung bisa mencapai harga Rp 250 ribu. Angkung ini biasanya dijual dalam kemasan pil di toko-toko obat Cina.

Untuk membelinya harus hati-hati karena di pasaran ditengarai banyak angkung palsu. Ciri-ciri angkung asli antara lain pil terbungkus kertas keemasan setelah dibuka dari kotaknya. Wujud pil angkung mirip jenang atau dodol, lentur tetapi mudah dipatahkan.

Ciri lainnya adalah cepat sekali larut ketika diseduh dengan air panas bahkan dalam waktu kurang dari 1 menit. Ciri keaslian yang mudah dikenali dari kemasan luar adalah label dan tanda hologram produsennya.

Di samping harganya yang mahal, manfaat angkung tidak langsung terasa setelah minum satu atau dua butir.

"Angkung baru terasa khasiatnya untuk mengatasi penyakit berat setelah diminum secara teratur 6 sampai 8 butir pil setiap hari," kata Sinse Johanes yang berpraktik di daerah Kalibesar Timur, Jakarta Barat.

Daun Dewa
Tumbuhan daun dewa bisa juga dipergunakan sebagai pengganti angkung bila harga pil tersebut dianggap terlalu mahal.

Tanaman daun dewa berbentuk semak. Daun adalah bagian tanaman yang dimanfaatkan sebagai obat.

Nama latinnya adalah Gymura segetum (Lour) Merr atau Gynura pseudochina (L) DC dan termasuk ke dalam famili tumbuhan Compositae atau Asteraceae. Tanaman ini dikenal dengan nama daerah bluntas cina, daun dewa, atau samsit.

Herbal yang satu ini dikenal kaya dengan berbagai kandungan kimia seperti saponin, minyak asiri, flavonoid, dan tanin. Dengan kandungan kimia tersebut tumbuhan ini bermanfaat sebagai anticoagulant (mencairkan bekuan darah), stimulasi sirkulasi, menghentikan perdarahan, menghilangkan panas, membersihkan racun.

Tumbuhan dewa ini juga telah tersedia di toko obat Cina dalam bentuk kapsul. Harganya relatif lebih murah dibanding angkung. "Dengan harga Rp 50 sampai 100 ribu, tersedia 120 kapsul daun dewa untuk digunakan selama 10 hari," kata Sinse Johanes, yang lebih akrab dipanggil Sinse Jo ini.
Baca selengkapnya »

KHASIAT BUAH APEL

0 komentar
Sejarah apel ternyata setua sejarah umat manusia. Buah berwarna merah menggoda inilah yang membuat Adam dan Hawa terusir dan Taman Firdaus. Mitologi Yunani mencatat pula bahwa buah apel adalah penyebab terjadinya perang Troya. Konon Paris menyulut kecemburuan para dewa dengan mempersembahkan apel kepada dewi cinta Aphrodite, sehingga terjadilah perang Troya yang terkenal itu. 


Apel juga memberi inspirasi bagi sejumlah orang terkenal di dunia. Sir Isaac Newton menemukan teori gravitasi setelah melihat buah apel yang terjatuh dari pohon. Steve Jobs memilih apel sebagai sebuah merek komputer terkenal di dunia. Di Indonesia, di sekitar tahun 80-an, penyanyi Anita Sarawak pernah sukses mempopulerkan lagu “Tragedi Buah Apel”.

Penampilan buah yang ranum, renyah, dan berwarna merah ini mungkin membuat apel menjadi pesona tersendiri bagi manusia selama berabad-abad. Pesona merah dan ranum ini sering pula dikaitkan dengan sensualitas seperti Aphrodite. Oleh karenanya, pada zaman dulu sari buah apel sering digunakan untuk penyegar dan stimulan dalam bercinta. Sayangnya, belum ada penelitian yang mengumumkan benar tidaknya khasiat apel sebagai ramuan stimulan dalam bercinta.

Namun, apel telah terbukti bermanfaat untuk wanita usia menopause. Menurut penelitian US Apple Association pada tahun 1992, diberitakan bahwa apel mengandung boron yang membantu tubuh wanita mempertahankan kadar estrogen pada saat menopause. Gangguan penyakit pada saat menopause, seperti ancaman penyakit jantung dan kekeroposan tulang karena kurangnya hormon estrogen, bisa dicegah dengan boron yang terkandung dalam apel.

Flavonoid Tertinggi

Telah banyak penelitian mengungkapkan bahwa apel, seperti buah-buahan lain, kaya akan serat, fitokimia, dan flavonoid. Hanya saja, menurut Institut Kanker Nasional Amerika Serikat, apel paling banyak mengandung flavonoid dibandingkan dengan buah-buahan lain.
Zat ini, menurut laporan tersebut, mampu menurunkan risiko kena penyakit kanker paru-paru sampai 50 persen. Selain itu ada kabar baik untuk kaum pria. Hasil penelitian Mayo Clinic di Amerika Serikat pada tahun 2001 membuktikan bahwa quacertin, sejenis flavonoid yang terkandung dalam apel, dapat membantu mencegah pertumbuhan sel kanker prostat.

Fitokimia di dalam apel akan berfungsi sebagal antioksidan yang melawan kolesterol jahat (LDL, Low Density Lipoprotein), yang potensial menyumbat pembuluh darah. Antioksidan akan mencegah kerusakan sel-sel atau jaringan pembuluh darah. Pada saat bersamaan, antioksidan akan meningkatkan kolesterol baik (HDL, High Density Lipoprotein), yang bermanfaat untuk mencegah penyakit jantung dan pembuluh darah.

Tidak hanya itu, kandungan pektin (serat larut yang dikandung buah-buahan dan sayuran), telah diteliti dan terbukti menurunkan kadar kolesterol di dalam darah. Secara spesilik pada sebuah penelitian awal, terbukti bahwa dalam apel ditemukan asam D-glucaric yang berinanfaat mengatur kadar kolesterol. Disebutkan dalam penelitian tersebut, jenis asam ini mampu mengurangi kolesterol sampai 35 persen.

Kadar kolesterol yang terjaga dan zat antioksidan akan melindungi tubuh dari serangan jantung dan stroke. Ini terbukti pada sebuah studi di Finlandia tahun 1996, bahwa orang yang pola makannya mengandung fitokimia, berisiko rendah untuk kena penyakit jantung. Penelitian lain, sebagaimana dikutip the British Medical Journal mengungkapkan bahwa apel juga mencegah terjadinya stroke.

Zat fitokimia yang terdapat pada kulit apel ini, menurut sebuah penelitian di Cornell University Amerika Serikat, bermanfaat menghambat pertumbuhan sel kanker usus sebesar 43 persen. Fitokimia dan flavonoid secara bersama-sama dilaporkan juga menurunkan jumlah kejadian kanker paru-paru.

Sementara itu, sebuah penelitian lain di Welsh, Inggris, menunjukkan bahwa konsumsi buah apel secara teratur akan membuat paru-paru berfungsi lebih baik. Para peneliti yakin fungsi pernapasan akan lebih baik karena kandungan fitokimia di dalam apel meredam efek negatif oksidan yang merusak organ tubuh.

Redakan Diare

Kandungan serat apel ternyata terhitung tinggi, sebesar lima gram untuk setiap buah berukuran sedang. Jumlah ini lebih tinggi daripada kandungan serat pada kebanyakan produk sereal. Serat ini bermanfaat untuk melancarkan pencernaan dan menurunkan berat badan.

Buah ini hampir tanpa lemak dan kolesterol, sehingga cocok dimasukkan sebagai menu orang yang sedang berdiet. Keluhan seperti sembelit pada orang diet, tidak akan terjadi bila orang tersebut memasukan apel sebagai bagian dari menunya.

Meski bermanfaat mengatasi sembelit, buah apel juga punya khasiat meredakan diare. Ini menurut Miriam Polunnin dalam bukunya “Healing Foods”. Menurut buku tersebut, apel sangat bermanfaat untuk pencernaan.

Penelitian Konowalchuck J pada tahun 1978 mempublikasikan manfaat lain apel. Konowalchuck menyebutkan bahwa sari buah apel terbukti ampuh melawan berbagai serangan infeksi virus. Dengan sari apel, stamina dan kekebalan tubuh akan menjadi lebih baik. Kondisi ini bisa menghindarkan tubuh dari serangan virus, terlebih pada saat pergantian musim seperti sekarang ini.

Di samping kandungan zat-zat yang telah disebutkan di atas. Apel juga mengandung tannin berkonsentrasi tinggi. Tannin ini, seperti ditulis “Jurnal American Dental Association” pada tahun 1998, mengandung zat yang dapat mencegah kerusakan gigi dan penyakit gusi yang disebabkan oleh tumpukan plak. Tidak hanya itu, tannin juga berfungsi mencegab infeksi saluran kencing dan menurunkan risiko penyakit jantung.
Baca selengkapnya »

Khasiat Ketimun untuk Kesehatan dan Kecantikan

0 komentar
Buah hijau muda yang berasal dari India ini ternyata berfungsi sebagai obat dan bahan kosmetika tradisional yang sangat ampuh dan telah terbukti sejak jaman dahulu.

Ketimun atau scientifict Cucumis Sativus tak hanya enak dan menyegarkan untuk di makan, sebab khasiat buah ini juga sangat bermanfaat bagi kesehatan dan kecantikan. Ketimun cukup mudah ditemui, sebab sering dijadikan sebagai pelengkap lalapan, pecal, maupun minuman segar.

Sebuah ketimun segar, umumnya mengandung 0,65% protein, 0,1% lemak dan 2,2% karbohidrat. Selain itu ketimun juga mengandung zat bermanfaat lainnya, seperti kalsium, zat besi, magnesium, fosforus, vitamin A, vitamin B1, vitamin B2 dan vitamin C.

 

Berikut beberapa tips yang bisa kita lakukan untuk mendapatkan khasiat ketimun:
1. Ketimun yang kaya serat berguna untuk melancarkan buang air besar, menurunkan  kolesterol, dan menetralkan racun.
2. Ketimun dengan kandungan kaliumnya yang tinggi, memiliki khasiat meringankan penyakit hipertensi, terutama akibat hipersensitivitas terhadap natrium seperti garam dapur, petsin atau soda kue.
3. Ketimun dapat memberikan rasa sejuk dalam mulut untuk mengurangi rasa sakit pada tenggorokan atau luka sariawan.
4. Irisan ketimun dapat membuat mata terlihat cerah dan berbinar. Caranya, tempelkan saja irisan timun selama 20 menit pada tiap kelopak mata dan lihat hasilnya.
5. Ketimun dapat memperlancar buang air kecil sehingga dapat mengurangi beban kerja jantung dan menurunkan tekanan darah.
6. Ketimun adalah bahan penyegar yang dingin, obat pembersih dan pelembab sekaligus bagi semua jenis kulit wajah. Irisan ketimun maupun sari ketimun dapat ditempelkan pada wajah secara rutin untuk menghambat hadirnya keriput dan membuat kulit makin lembut. Ketimun juga sebagai penetralisir kulit berminyak, mengatasi jerawat, bengkak di sekitar mata hingga mencegah kerutan wajah.
7. Ketimun terkenal efektif menghilangkan jerawat ringan. Tempelkan irisan ketimun di bagian wajah yang berjerawat dan jerawat biasanya cepat sekali hilang.
8. Ketimun yang sifatnya dingin, dapat juga dipakai untuk mengobati gigitan serangga, gatal-gatal karena tumbuhan dan ‘memadamkan’ kulit yang terbakar matahari. Bagian tubuh yang tersiram air panas-pun jika dibalut dengan parutan daging ketimun, akan dengan cepat terobati.
9. Sebagai Obat Demam
Ambil timun dua-tiga biji. Parut dan peras airnya. Tempelkan parutan buah pada bagian perut. Lakukan hingga demam mereda.
10. mengobati penyakit cacingan.
Karena biji ketimun diketahui mengandung racun alkaloid jenis hipoxanti yang mampu memusnahkan cacaing dalam tubuh kita
11. Biji ketimun juga diyakini mampu meredakan radang tenggorokan, akibat batuk yang diikuti dengan hilangnya suara. Caranya, cukup dengan mencampurkan biji ketimun dengan sedikit garam dan dikumur selama beberapa kali sehari.
12. Ketimun yang di makan mentah atau sudah di masak, juga kerap dijadikan obat alami penyembut sakit kepala terus menerus yang menyebabkan penurunan berat badan. Begitu pula dengan penyakit disentri, dapat sembuh dengan mengkonsumsi buah ini.
13. Mata yang sering lelah dan mengantuk
Tempelkan irisan timun sebesar mata setiap tiga menit selama 20 menit pada kelopak untuk mengatasi mata yang sering lelah dan mengantuk.
14. Jus ketimun yang segar dan berguna untuk kesehatan, juga dapat merawat kulit dari kudis. Tak heran juga kalau ketimun dijadikan sebagai masker muka, sebab selain melembabkan, ketimun membantu kulit menjadi halus dan mulus.
15. . Mengobati sariawan
 
Makan ketimun sembilan buah sehari, lakukan secara rutin.
Sekarang kita jadi tahu khan khasiat ketimun buat tubuh kita. Nah…lebih baik mulai sekarang nggak salah kalau kita makan ketimun biar kita dapat merasakan sendiri khasiat ketimun.
Baca selengkapnya »

Tomat, Obat Berbagai Penyakit

Selasa, 28 Desember 2010 0 komentar
Tomat, adalah tanaman yang paling mudah dijumpai. Warnanya yang cerah sungguh menarik. Selain kaya vitamin C dan A, tomat konon dapat mengobati bermacam penyakit.
Kalau dirunut sejarahnya, tomat atau Lyopercisum esculentum pada mulanya ditemukan di sekitar Peru, Ekuador dan
 
Bolivia. Di Prancis, tomat dinamakan ‘apel cinta’ atau pomme d’amour. Dikatakan sebagai apel cinta, karena tomat diyakini mampu memulihkan lemah syahwat dan meningkatkanjumlah sperma serta menambah kegesitan gerakannya.


Tomat juga banyak digunakan untuk masakan, seperti sup, jus, pasta, dllnya. Rasanya yang sedikit asam bahkan membuat selera makan meningkat. Lebih jauh menurut penelitian DR. John Cook Bennet dari Wiloughby University, Ohio, sebagai orang pertama yang meneliti manfaat tomat, pada November 1834, menunjukkan bahwa tomat dapat mengobati diare, serangan empedu,gangguan pencernaan dan memulihkan fungsi lever. Peneliti lain dari Rowett Research Institute di Aberdeen, Skotlandia, juga berhasil menemukan manfaat tomat lainnya. Menurutnya, gel berwarna kuning yang menyelubungi biji tomat dapat mencegah penggumpalan dan pembekuan darah yang dapat menyebabkan penyakit jantung dan stroke. 

Hal ini juga diakui oleh dokter gizi, Dr. Leane Suniar Manurung, MSc. Melihat khasiat tomat begitu banyak, maka tomat baik dikonsumsi siapapun sejak usia dini. “Apalagi tomat juga timggi kandungan vitamin C dan vitamin A, yang bermanfaat untuk meningkatkan kekebalan tubuh.”   Tapi tomat seperti apa yang baik dikonsumsi? Jika melihat dipasaran, kita bisa menemukan tomat dengan dua warna, yakni warna merah dan hijau. Perbedaan warna ini menunjukan kandungan vitaminnya. Menurut Leane, tomat yang baik dikonsumsi adalah tomat merah. Tomat berwarna merah mengandung vitamin C dan vitamin A lima kali lebih banyak dibandingkan dengan tomat hijau.Semakin matang tomat, semakin kaya kandungan vitaminnya. “Karena itu anak kecil sebaiknya dibiasakan banyak makan tomat merah. Ini penting untuk kesehatan matanya,” ujar Leane. Jadi, tak pelu ragu memberi si kecil tomat. Sejak usia 6 bulan, seorang anak mulai dibiasakan memakan tomat yang dicampur dengan sayuran lainnya. 

Menghancurkan Radikal Bebas
Dalam pigmen warna merah pada tomat, mempunyai nilai lebih lainnya. Warna merah pada tomat lebih banyak mengandung lycopene, yaitu suatu zat antioksidan yang dapat menghancurkan radikal bebas dalam tubuh akibat rokok, polusi dan sinar ultraviolet. Selain itu, belakangan diketahui lycopene juga berkhasiat membantu mencegah kerusakan sel yang dapat mengakibatkan kanker leher rahim, kanker prostat, kanker perut dan kanker pankreas. “Memang lycopene tidak hanya ditemukan pada tomat, tetapi juga pada anggur merah, semangka dan pepaya. Namun, lycopene yang paling banyak terdapat pada tomat,” terang Leane.

Untuk mendapat khasiatnya, terutama untuk orang dewasa, lanjut Leane tomat sebaiknya dimakan setiap pagi sebanyak satu atau dua buah. Rasa asam pada tomat berasal dari kandungan asam sitrat menyebabkan tomat terasa segar, sehingga dapat menambah nafsu makan. Rasa asam ini sangat baik dokonsumsi saat kita mengalami mual atau dikonsumsi oleh para wanita yang mengalami PMS (Pre Menstrual Syndrome). Jika tak kuat dengan rasa masamnya, terutama untuk yang  yang memiliki penyakit maag, Leane tak menyarankan mengkonsumsinya walapun dalam bentuk jus yang sudah ditambah gula, sebab akanmemperburuk kondisi penyakit.   

Lebih Baik Diolah
Berbeda dengan sayuran lainnya yang lebih bermanfaat jika dimakan mentah-mentah, ternyata tomat lebih baik dicampur dengan masakan atau dihancurkan sebelum dimakan. Para peneliti menemukan lycopene yang dikeluarkan pada tomat tersebut lebih banyak dibandingkan dengan tomat yang langsung dimakan tanpa diolah terlebih dahulu. Sayangnya, meskipun kandungan lycopennya berlimpah, pasta tomat dan saus tomat yang dijual dipasaran sudah banyak dibubuhi bahan tambahan makanan seperti pewarna atau pengawet sintetis. ” Bahan tambahan ini justru merangsang munculnya banyak radikal bebas yang memicu kanker.

Manfaat Tomat
  • Membantu menurunkan resiko gangguan jantung
  • Menghilangkan kelelahan dan menambah nafsu makan.
  • Menghambat pertumbuhan sel kanker pada prostat, leher rahim, payudara dan endometrium.
  • Memperlambat penurunan fungsi mata karena pengaruh usia ( age-related macular degeneration).
  • Mengurangi resiko radang usus buntu.
  • Membantu menjaga kesehatan organ hati, ginjal, dan mencegah kesulitan buang air besar.
  • Menghilangkan jerawat.
  • Mengobati diare
  • Meningkatkan jumlah sperma pada pria
  • Memulihkan fungsi lever.
  • Mengatasi kegemukan
  • Tips Mengolah Tomat Sebagai Obat
Untuk mengobati keseleo:
Sembuhkan dengan ramuan tomat. Buah tomat diblender, lalu sarinya dicampur dengan minyak wijen, dengan perbandingan 1:1. Setelah itu, dipanaskan hingga tinggal minyaknya saja. Kemudian, minyak tersebut dipakai memijat sendi-sendi yang keseleo tadi.
Untuk mengobati bisul:
Ambil sebuah tomat. Lalu, seluruh daging dan biji tomat dipanaskan, dan diletakkan di atas bisul. Tak lama kemudian bisul itu pecah, dan sekaligus disembuhkannya.
Untuk pengobatan jerawat:
Ambilah sebuah tomat yang telah direbus, kemudian potong-potong. Gosokkan potongan itu pada wajah yang berjerawat secara perlahan. Diamkan selama sepuluh menit. Setelah itu bilas wajah dengan air. Lakukan rutin selama satu bulan. BIma  

Tips Memilih Tomat
  • Pilih tomat yang matang berwarna merah tua.
Pilih tomat yang masih keras dan tidak ada bagian yang lunak. Jika ada bagian yang lunak, berarti ada bagian yang sudah mulai membusuk di dalamnya. 
  • Jangan pilih tomat yang kusam, pilih yang warnanya masih mengkilap.
Perhatikan pada pangkal tomat, jika berbau agak asam dan sudah mulai berarir, berarti sudah mulai terjadi pembusukan. Pilih tomat yang kulitnya masih segar dan belum keriput, untuk menandakan bahwa tomat tersebut masih baru.
Baca selengkapnya »

MENANAM SAYURAN ORGANIK SANGAT MUDAH

Selasa, 21 Desember 2010 0 komentar

Kesadaran untuk hidup sehat membuat orang mulai mencari makanan organik. Saat ini dikota-kota besar sudah mulai banyak dijumpai gerai-gerai organik yang menjual sayuran, ayam, telur dll yang dipelihara dengan metoda organik, suatu metoda yang menghindari penggunaan pestisida, pupuk kimia, antibiotik dan hormon penumbuh.
Namun harga produk-produk organik masih dirasa mahal walaupun sebenarnya mahal itu relatif jika dibandingkan dengan biaya berobat.
Nah, bagaimana jika sayuran organik mulai ditanam dirumah sendiri. Tidak harus di tanah, bisa ditanam di pot. Alihkan hobi menanam bunga dengan menanam sayuran. Tentu tidak diberi pupuk kimia dan pestisida. Tanaman sayur organik bisa tumbuh cantik seperti tananam bunga yang sudah biasa kita tanam, dan kita masih mendapatkan nilai tambah manfaat sayur organiknya.

Baca selengkapnya »

SAYURAN ORGANIK MAHAL? SEHAT MAHAL?

0 komentar
Peduli kesehatan dan back to nature, ternyata mampu meningkatkan permintaan sayuran organik. Tingginya permintaan ini banyak datang dari kalangan menengah atas yang memilih sayuran organik daripada sayuran anorganik. kondisi demikian dikatakan Ketua Umum Masyarakat Pertanian Organik Indonesia, Dr. Zaenal Soedjais menjadi sebuah peluang usaha sangat bagus untuk dikembangkan. Bukan hanya petani sayuran organik yang mengalami lonjakan permintaan, produsen pupuk dan pestisida organik, penjual bibit hingga pedagang eceran sayuran organik akan mengalami hal serupa. Apalagi permintaan sayuran organik pun banyak datang dari luar negeri seperti Singapura, Malaysia, Eropa dan Amerika. Tentu hal ini membuka peluang bagi petani sayuran organik untuk melakukan ekspor ke negara-negara tersebut. Tetapi masalahnya, kata Soedjais untuk memenuhi permintaan di dalam negeri saja petani sayuran organik sudah kewalahan sehingga untuk sementara orientasi pasar ekspor dilupakan.
Dakuinya, target pasar yang memungkinkan saat ini adalah supermarket. Namun karena permintaan supermarket biasanya sangat besar sedangkan rata-rata produksi petani organik masih terbatas, maka banyak petani ber-partner dengan supplier sayuran organik yang lebih besar. Melalui supplier ini, sayuran organik yang segar itu dipasok ke supermarket atau memenuhi permintaan ekspor.
Menurut Soedjais, inti budidaya organik yakni budidaya yang bebas dari residu bahan anorganik (kimia) mulai dari pembukaan lahan, pemupukan, pembibitan, penanaman, pemeliharaan, penggunaan pestisida sampai penanganan pasca panen. Pakar Hortikultura Dr.Ir Anas D Susila, MSi sekaligus Kepala University Farm mengatakan budidaya sayuran organik yang paling menguntungkan adalah sayuran daun (leave vegetable) daripada sayuran buah. Pasalnya, teknik pemeliharaan sayuran daun lebih mudah, murah, dapat ditanam dimana saja dan siklus perputaran produksinya cepat. Hal inipun diakui Santoso Kurniawan, pemilik Pa Tani Organik yang menanam berbagai sayuran daun di Desa Cibeureum Bogor, Jawa Barat. “Budidaya sayuran daun hanya perlu waktu 3 minggu sudah bisa dipanen sehingga perputaran usaha lebih cepat,” papar Putro. Sedangkan sayuran buah hanya bisa tumbuh dengan baik dilahan tertentu karena memerlukan unsur hara lebih tinggi. Lahan demikian biasanya ditemui didataran tinggi seperti kawasan Puncak Bogor, Lembang Bandung, serta Malang Jawa Timur.
Bisa Dilahan Sempit
Menurut Anas, pada dasarnya berbudidaya sayuran organik bisa dilakukan dimana saja asalkan tanahnya subur. Sayuran seperti bayam, sawi, katuk, pak choy, caisim, selada, kangkung dan kemangi adalah sayuran paling menguntungkan jika dibudidaya. Menariknya lagi, budidaya sayuran pun bisa dilakukan dilahan sempit seperti pekarangan yang berukuran tidak begitu luas. Namun jika untuk skala usaha lahan seluas 1 hektar masih kategori sempit.
Budidaya sayuran organik dilahan sempit pun bisa dilakukan ibu-ibu rumah tangga hanya dipekarangan rumah. Sayuran musiman yang bisa cepat panen seperti bayam, kangkung, selada, pakcoy, caisim bisa jadi pilihan. Jika tak mau repot mengolah lahan, penanaman sayuran organik bisa ditanam dalam polybag, kaleng bekas, baskom atau ember yang disusun berjejer di rak bertingkat yang terbuat dari kayu. Dengan media tanam campuran tanah dan kompos 1:1 serta penyiraman 2 kali sehari, sayuran tersebut bisa dipanen dalam waktu 3 minggu. Untuk mendapatkan bibit sauyuran organik ini bisa diperoleh di petani sayuran organik, toko pertanian, atau menyemainya sendiri.
Harga 3 Kali Lipat
Besarnya permintaan sayuran organik menyebabkan harga sayuran ini jauh lebih tinggi. Harganya bisa 3 kali lipat lebih mahal dibandingkan dengan harga komoditi sayuran anorganik. Hal itu diungkapkan Soedjais, dan dibenarkan Tri Judadmadji pemilik Agro Lestari Organik. Kendati sejak mengubah haluan menjadi petani sayuran organik, produksinya menurun 30-40% namun biaya produksinya berupa pembelian pupuk dan pestisida juga menurun 30-40%. Tak pelak keuntungan yang Ia peroleh cukup besar lantaran harga jual sayuran organik bisa 3 kali lipat. Misalnya saja buncis anorganik dijual dengan harga Rp.2.500/kg sedangkan organik Rp.7.500 – 8.000/kg.
Untuk memperoleh keuntungan lebih besar, cara berikut bisa diterapkan. Pertama, pilih sayuran yang cepat panen misalnya sayuran baby (baby caisim, baby pak choy) yang hanya berumur 1 minggu. Kedua, pupuk dan pestisida sebaiknya dibuat sendiri. Ketiga, pilihlah sayuran kualitas baik dan lalu diberikan dan dikemas denga packaging yang menarik lengkap dengan label produk danbarcode-nya. Yang perlu diingatsetiap proses produksi dilaksanakan benar-benar secara organik. Karena tak jarang konsumen, supplier atau supermarket berani bayar tinggi tidak hanya melihat hasil produknya tetapi juga melihat proses produksinya.
Kendala Usaha
Kendati usaha sayuran organik sangat menguntungkan namun bukan berarti tanpa kendala. Menurut Tri, serangan hama penyakit sering mengurangi jumlah produksi. Untuk itu penggunaan pertisida organik juga mampu mencegah serangan penyakit seperti ulat, kepik, atau kutu. Selain itu bisa juga mencegah serangan hama menggunakan screen/kelambu untuk menghalau hama.
Sementara itu apabila pengolahan tanah dilakukan secara organik biasanya tanaman jarang terkena serangan hama. Tanah harus digemburkan dan diberi kompos yang terbuat dari kotoran hewan da rerumputan yang dicampur dan didiamkan selama 2 bulan. Namun untuk mempercepat proses pengomposan bisa ditambahkan bakteri (EM4). Teknologi ini merupakan teknologi terbaru dibidang pertanian dengan proses dekomposisi selama composting oleh bakteri seperti Aktinomycesnaeslundii, Lactobacillus species delbrueckii, Bacillus Brevis, Saccharomyces Cerevisiae, ragi dan jamur serta Cellulolytic Bacillus. Sementara itu ada pula mikroorganisme Mikoriza yang membantu pengikatan unsur hara agara tanaman lebih banyak menyerap unsur hara.
Selain menyemprotkan pestisida alami buatan Ia memakai sistem cropping tanaman yakni 1 lahan tanah ditanami lebih dari 1 jenis sayuran. Namun untuk menjaga kesuburan tanah, akan lebih baik bila dilakukan pola rotasi penanaman. Misalnya dari 1 bedeng ditanami caisim setelah panen kemudian ditanami bayam, kemudian kangkung dan terong dan seterusnya.
Jika petani mampu menerapkan pertanian organik sepenuhnya, dan mengatasi kendala yang bisa menghalangi perkembangan usaha, dari usaha bididaya sayuran organik ini bisa menghasilakan 0mset hingga Rp.10 juta dengan tingkat keuntungan lebih dari 50%. Kabar baiknyausaha ini bisa kembali modal dalam waktu 1 bulan terutama untuk budidaya sayuran daun. Menarik bukan ?

Baca selengkapnya »

Oats, makanan berserat tinggi

0 komentar
Kebanyakan pengkonsumsi makanan berserat tinggi yakin bahwa serat buatan mengandung serat yang lebih tinggi dari serat alami. Namun, serat yang berasal dari makanan atau serat alami, nyatanya tetap tak kalah pamor dari serat-serat buatan ini. Para ahli nutrisi pun lebih menyarankan pengkonsumsian serat alami.

Salah satu makanan yang kandungan serat alaminya tinggi adalah oats. Dalam 100 gr oats terkandung 5 - 7,2 gr serat larut dan 9,9 -14,9 total serat (larut dan tak larut). Oats juga mengandung lebih banyak lemak tak jenuh, termasuk asam linoleat. Yang membuat oats lebih unik adalah kandungan antioksidan khas yang disebut avenathramides, yang juga dikenal sebagai komponen yang mirip dengan vitamin E dan tocopherol.



Karena kandungan positifnya yang beragam, oats sangat bermanfaat untuk memerangi :
- Kolesterol darah yang tinggi

Secara signifikan, oats memiliki kemampuan untuk menurunkan kolesterol darah (hypocholesterolemic). Penelitian menunjukkan bahwa oats mampu mengurangi kadar LDL (kolesterol ’jahat’) sebanyak 2 - 23%. Hasil ini diperoleh dengan pengkonsumsian 35 - 120 gr oats per hari pada wanita dan pria berusia 20 - 70 tahun yang mempunyai kolesterol normal atau tinggi. Bahkan, pada pasien dengan kadar kolesterol ’jahat’ yang lebih tinggi, terjadi penurunan yang sangat jelas.

- Diabetes
Sebuah penelitian yang dilakukan selama 10 tahun membuktikan bahwa makanan dari whole grain (termasuk oats) dapat melindungi penderita diabetes dari efek-efek yang merugikan. Analisis kasus perorangan juga menunjukkan bahwa pengkonsumsian oats saja dapat mengurangi risiko kenaikan kadar gula darah pada penderita diabetes.

- Tekanan darah tinggi
Tekanan darah tinggi ditentukan oleh angka tekanan darah sistolik yang lebih besar dari 140 mm Hg atau tekanan darah diastolik yang lebih besar dari 90 mm Hg. Penelitian DASH (Dietary Approaches to Stop Hypertension) menunjukkan bahwa diet yang mengandung banyak whole grain, buah, sayur, dan produk susu rendah lemak akan menurunkan kadar tekanan darah. Dalam dua penelitian besar lainnya, mereka yang mengkonsumsi 6 - 10 gr serat per hari memiliki tekanan darah sistolik dan diastolik yang lebih rendah dibanding mereka yang mengkonsumsi serat 2 - 4 gr per hari. Penelitian juga menunjukkan bahwa asupan serat lebih dari 24 gr per hari dihubungkan dengan berkurangnya kenaikan tekanan darah sampai 57%.

- Obesitas
Obesitas dapat meningkatkan penyakit jantung koroner. Penelitian telah membuktikan bahwa risiko penyakit jantung koroner akan menurun pada pasien yang mengalami penurunan berat badan. Dalam menjaga berat badan dan mencegah kenaikan berat badan, serat dalam oats memiliki peran yang cukup penting. Dari beberapa penelitian disimpulkan bahwa pengkonsumsian serat larut atau tidak larut setiap hari dapat secara efektif mengurangi asupan makanan dan atau rasa lapar serta mendorong terjadinya penurunan berat badan yang bisa bertahan sampai 52 minggu.
Baca selengkapnya »

Jangan Takut Makan Kacang

0 komentar
Jika selama ini Anda menghindari kacang-kacangan masuk dalam menu harian Anda, penyebabnya mungkin satu, kandungan lemaknya yang tinggi. Memang benar, kandungan lemak pada kacang-kacangan cukup tinggi, tapi sebetulnya Anda tak perlu terlalu merisaukannya. 


Dari kandungan lemak yang ada, 85% di antaranya adalah lemak tak jenuh (monounsaturated fat dan polyunsaturated fat). Dalam sistem metabolisme tubuh, lemak tak jenuh justru dibutuhkan untuk membantu penurunan kadar LDL (kolesterol jahat) dan meningkatkan kadar HDL (lemak baik). Berbeda dengan lemak jenuh, yang merangsang peningkatan kadar LDL (berujung pada peningkatan risiko serangan jantung atau stroke).
“Lemak tak jenuh, seperti yang ditemukan pada kacangan-kacangan mampu membantu menekan risiko terkena serangan jantung dan stroke,” tutur dr. Samuel Oetoro dari Nutri fit Clinic. Keterangan dr. Oetoro menegaskan hasil sebuah studi yang dipublikasikan Journal of Nutrition pada April 2002. Menurut studi tersebut, orang yang mengganti separuh pasokan lemak dari menu makan hariannya dengan kacang almond selama enam pekan, kadar LDL-nya turun hingga 6% dan tingkat HDL-nya naik 6%. Di samping itu, kadar triglyceride (lemak darah) mereka turun hingga 14%. Studi itu dan beberapa penelitian lainnya mengindikasikan kombinasi lemak tak jenuh dan flavonoid pada kacang-kacangan menurunkan risiko serangan jantung.
Satu lagi yang mencengangkan dari kacang-kacangan, sebagian besar dari jenis bahan makanan itu mengandung asam lemak Omega 3 (biasanya ditemukan pada minyak ikan). Asam lemak ini telah terbukti mampu menurunkan risiko serangan jantung dan memiliki manfaat kesehatan lainnya.
Sebagai asupan, kacang-kacangan memang jenis makanan yang manfaatnya tidak bisa diabaikan, selain mudah diolah dan memiliki citarasa yang menggoda lidah.

Meskipun kandungan nutrisi setiap jenis kacang-kacangan berbeda, secara umum bahan makanan ini terdiri dari komponen : lemak jenuh (minoritas), lemak tak jenuh (mayoritas), phytochemical (flavonoid, asam ellagic, phytoestrogen), susunan phenolic, serat, protein (yang menjadikannya alternatif terbaik untuk asupan pengganti daging), vitamin E, vitamin B6, niacin, dan asam folic, magnesium, seng, tembaga, zat besi, kalsium, selenium, potasium, serta asam amino arginine.

Kandungan protein, serat dan lemak tak jenuh dalam kacang-kacangan menjadikannya sebagai makanan yang cukup ‘lengkap’. Kombinasi itu membuat pengonsumsinya merasa kenyang dan selalu bertenaga. Tak heran badan pangan dan obat-obatan Amerika Serikat (FDA) berani memberi rekomendasi kepada warga negara Paman Sam untuk mengonsumsi segenggam kacang-kacangan setiap hari. Alasannya jelas. Pertama, untuk mendapatkan pasokan nutrisi yang memadai bagi tubuh. Kedua, membentengi tubuh dari berbagai penyakit melalui penyerapan beragam nutrisi yang terdapat pada kacang-kacangan.
Soal mengolahnya menjadi hidangan, Anda juga tak perlu bingung. Hampir semua kacang-kacangan bisa dimakan dalam keadaan mentah sehingga menjadi snack yang praktis. Cara lain, Anda bisa menyangrainya, mencampurnya dengan buah-buahan kering untuk membuat trail mix, mengolahnya menjadi bumbu sate atau gado-gado yang lezat, atau menjadikannya selai. Hampir semua bentuk olahan itu bisa dilakukan dalam waktu singkat.

Jadi, kapan pun waktu makan Anda, jangan lupa menyisipkan kacang-kacangan dalam daftar menu yang akan dihidangkan. Dan kami yakin, Anda tak akan menolak hidangan yang menjanjikan tenaga super, membangun otot, dan mengurangi risiko serangan jantung. Selamat makan!
Baca selengkapnya »